Rabu, 28 November 2012

Kitab Suci Agama Hindu Cantumkan Kebenaran Agama Islam dan Nabi Muhammad



 

Jika dikatakan bahwa Nabi Muhammad adalah juga nabi dari umat Yahudi dan umat Kristen, mungkin banyak dari kalangan umat Islam akan setuju, mengingat dalam Al-Qur’an memang terdapat ayat-ayat yang menyatakan kalau kedatangan Nabi Muhammad sebenarnya sudah diberitakan dalam kitab-kitab suci pendahulunya, seperti Taurat dan Injil.

Jika umat Islam mempercayai ramalan kedatangan nabi Muhammad dalam kitab Taurat dan Injil, bagaimana dengan kitab suci umat Hindu? Dalam beberapa ayat Al-Qur’an pun juga disebutkan bahwa Nabi Muhammad mungkin saja adalah Nabi yang ramalan kedatangannya tercatat dalam kitab-kitab suci umat agama lain.

Dalam agama Hindu yang diakui sebagai kitab suci mereka yaitu Weda juga disebutkan dalam ayat-ayat mengenai ramalan kedatangan Nabi Muhammad

Disebutkan dalam Bhavisa Purana –; dalam Pratisarag Parv III, Khand 3, Adhyay 3, Shalokas 10 to 27 :

“Aryadarma akan tampil di muka bumi ini. ‘Agama kebenaran’ akan memimpin dunia ini. Saya diutus oleh Isyparmatma. Dan pengikut saya adalah orang yang berada di lingkungan itu, yang kepalanya tidak dikucir, mereka akan memelihara jenggot dan akan mendengarkan wahyu, mereka akan mendengarkan panggilan sholat (adzan), mereka akan memakan apa saja kecuali daging babi, mereka tidak akan disucikan dengan tanaman semak-semak/umbi-umbian tapi mereka akan suci di medan perang. Meraka akan dipanggil “Musalaman” (perantara kedamaian).”
///////////
Kalau anda baca tulisan diatas dengan baik, maka anda akan melihat bahwa ciri-ciri dari pengikut agama kebenaran yg disebutkan adalah ciri-ciri yang umum terdapat pada umat Islam.

Dalam Atharvaveda book 20 Hymn 127 Shlokas 1-14 disebutkan tentang Kuntupsuktas yang mengisyaratkan bahwa nabi Muhammad akan terungkap kemudian.

- Mantra 1 mengatakan : ia akan disebut Narasangsa. “Nars” artinya orang, “sangsa” artinya “yang terpuji”. Jadi Narasangsa artinya : orang yang terpuji. Kata “Muhammad” dalam bahasa arab juga berarti : orang yang terpuji. Jadi Narasangsa dalam bahasa Sansekerta adalah identik dengan Muhammad dalam bahasa arab.

Ia akan disebut “Kaurama” yang bisa berarti : pangeran kedamaian, dan bisa berarti : orang yg pindah (hijrah). Nabi Muhammad adalah seorang pangeran kedamaian yang hijrah dari Makkah ke Madinah. Ia akan dilindungi dari musuh yang akan dikalahkannya yang berjumlah 60.090 orang. Jumlah itu adalah sebanyak penduduk Makkah pada masa Muhammad hidup yaitu sekitar 60.000 orang.

- Mantra 2 mengatakan : ia adalah resi yang naik unta. Ini berarti ia bukan seorang bangsawan India, karena dikatakan dalam Mansuriti(11) : 202 mengatakan bahwa Brahma tidak boleh menaiki unta atau keledai. Jadi tokoh ini jelas bukan dari golongan Brahmana (pendeta tinggi Hindu), tapi seorang asing.
'""/////??/- Mantra 3 mengatakan : ia adalah “Mama Rishi” atau resi agung. Ini cocok dengan Nabi agung umat Islam yaitu Nabi Muhammad SAW.

- Mantra 4 mengatakan : ia adalah Washwereda (Rebb) artinya orang yang terpuji. Nabi Muhammad yang juga dipanggil dengan nama Ahmad adalah berarti juga “orang yang terpuji” yang terjemahan bahasa Sansekerta-nya adalah Rebb.
(rha/http://forum.viva.co.id/tokoh-dunia/336669-muhamma)

Rabi Yahudi Akui Kebenaran Agama Islam


http://www.ozyle.com/wp-content/uploads/2012/09/Islamic-Allah-Wallpaper-13-Copy.jpg


 Rabi Yahudi mengakui kenabian Muhammad Saw, Islam adalah agama yang hak, dan al-Qur’an adalah kitab suci yang diturunkannya kepada penutup para rasul. Pengakuan itu disampaikan dalam wawancara yang dipublikasikan oleh radio “pembaruan Islam” di Internet melalui potongan video di situs “YouTube” dengan disertai terjemahan dari bahasa Rusia ke bahasa Arab.
Pada awal pembicaraan, rabi menegaskan bahwa Islam sejak awal kemunculannya  sudah sempurna bangunannya,  di mana Islam mampu bertahan dan berkembang. Islam memiliki akidah yang kuat sehingga mampu menghadapai setiap perubahan yang terjadi di dunia.Ia berkata: “Islam lahir sudah memiliki pemimpin sejati yang mendapatkan wahyu (al-Qur’an), dan dalam hal ini tidak ditemukan keraguan sedikit pun. Dalam Islam jelas ada Nabi yang mendapatkan wahyu (al-Qur’an), kemudian ia mulai membangun sebuah masyarakat berdasarkan agamanya. Dan atas dasar ini, ia membangun sebuah masyarakat baru dengan ajaran baru. Setelah itu tampak jelas bahwa ajaran-ajaran ini yang mampu bertahan dan berkembang dalam situasi sangat sulit sekalipun. Dan inilah fakta yang terjadi sesungguhnya.”
Ia melanjutkan penjelasannya bahwa demokrasi telah memberikan efek negatif terhadap agama-agama terkecuali Islam. Ia mengatakan: “Bukan ini saja, bahkan Islam memiliki kelebihan yang luar biasa. Ingat Islam telah melahirkan berbagai kemanjuan di Timur, jauh sebelum Eropa serta revolusi sosial dan industrinya.”
Hari ini, di era kita sekarang, setelah munculnya era demokrasi dan atheisme yang tak terkendali dan tak terbatas, yang merupakan sesuatu yang busuk dalam semua tingkatannya. Demokrasi mulai menenggelamkan dunia pada saat tidak ada sesuatupun yang tersisa dari Yahudi akibat kejatuhannya di bawah topi Zionisme.
Kemudian rabi menyatakan kekagumannya terhadap shalat kaum Muslim: “Sudah tidak ada yang tersisa di dunia kecuali Islam. Sungguh, Islam tidak ada tandingannya. Islam terus tumbuh di mana para pengikut Muhammad Saw setelah itu terus terikat dengan ajaran-ajaran agama ini, yakni mereka selalu berhubungan dengan Sang Pencipta (Allah SWT). Seorang Muslim  berlutut (shalat) lima kali sehari pada waktu yang telah ditentukan.”
Ia melanjutkan: “Saya tinggal dengan mereka di sana (maksudnya kaum Muslim). Lebih dari itu, saya melakukan perjalanan ke Eropa. Di bandara ada sebuah sudut yang tenang. Pada saat datang waktu untuk shalat, saya pergi ke sudut itu, lalu beberapa orang Muslim yang ada di dekatku berdiri untuk shalat. Dalam melakukan itu mereka tidak repot sama sekali. Mereka mengelar koran bekas, kemudian mereka shalat di atasnya.”
Ia menambahkan: “Ini adalah Islam. Islam, secara keseluruhan memiliki banyak arti. Manusia shalat lima kali sehari, dan sekalipun mereka shalat lima kali sehari, namun shalat itu tidak lama. Saya pernah mengamati kaum Muslim yang sedang shalat. Sehingga saya tahu apa yang wajib dilakukan di dalamnya. Shalat itu tidak lama, namun serius dan mendalam sekali. Manusia dalam lima menit ketika shalat, maka sejatinya ia sedang berkomunikasi dengan Tuhan yang Maha Tinggi dan Maha kuasa.”
Rabi mengatakan hikmah keberadaan Israel yang berkangsung hingga sekarang. Ia berkata: “Ini adalah sesuatu yang sangat penting yang memiliki arti besar. Islam adalah agama masa depan. jika kita dapat mengatakan bahwa dunia saat ini tidak akan tertutup karena keberadaan negara yang disebut Israel. Namun kita sekarang sedang pada tahap menuju dunia yang agresif terhadap penutupan, sebab negara (Israel) tidak memiliki hak untuk tetap ada sejak satu setengah tahun.”
Dunia akan menutup, dan ini tidak bisa dihindari. Jika tidak selesai penghapusan terhadap negara (Zionis) ini, maka ia benar-benar akan menjadi sumber kejahatan. Jika penghapusan itu sempurna, maka saya yakin, setelah tujuh puluh tahun mayoritas penduduk bumi ini akan memeluk agama Islam, karena agama ini cukup kuat dan membimbing manusia ke arah yang benar sesuai dengan akal dan fitrah manusia.”
Akhirnya, rabi meramalkan invasi Islam ke seluruh dunia. Ia berkata: “Ya, benar ada masalah antara Syiah dan Sunni, dan ada ketidakcocokan di antara keduanya dalam beberapa masalah, namun hal ini dapat dimengerti, ini sekarang. Akan tetapi, saya percaya jika dunia telah selesai menghapus apa yang kita miliki saat ini (Israel), maka pasti masalah di antara kaum Muslim akan berakhir, dan ketika itu mayoritas penduduk bumi akan memeluk agama Islam.”
Ini jelas, saat ini terlihat dengan mata bahwa kaum Muslim mulai bertanbah dan menyebar cukup pesat di salah satu negara Eropa. Meski ada di antara negara Eropa-saya tidak menyebutkan nama negaranya-yang melarang pembangunan masjid baru, karena melihat penyebaran Islam yang pesat, dan masa depan dunia ada dalam Islam (moheet.com, 22/6/2011).



inilah bukti nyata kebenaran islam



https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg_BNQThTiX-VWFxaCbEHOgeH2OUJzkfFCXg4s23Vzg0L8ZL3knDNUwzuEVBy3Y2YYIN0nk_uAFz56lDV3C0Qn0rnAsIfBFVcm4G4dkVuJRKeItQ_CjMg0YrxIGHttg_ThrQOE7vbEzxjsQ/s1600/truth+islam.jpg
BUKTI TENTANG KEBENARAN ISLAM
Kebenaran islam dapat dipahami dengan jelas yaitu jelas sejarahnya dan jelas juga ajarannya.
Berikut ini kami menjelaskan tentang bukti kebenaran islam :
Pertama :Agama Islam memiliki sejarah yang jelas.Bahkan proses pewahyuan yang disampaikan kepada Rasul Muhammad selama 22 tahun,2 bulan dan 22 hari dapat mudah dipahami melalui catatan-catatan sejarah.Begitu juga tentang kehidupan Nabi Muhammad dari sejak lahir hingga wafatnya beliau sejarahnya sangat jelas.
Yang cukup menarik adalah tentang “nama islam itu sendiri” yang berasal dari bahasa arab yang artinya selamat sentosa dan dari kata salima dibentuk kata “aslama” yang memiliki arti tunduk,patuh,taat dan berserah diri.Islam adalah nama pemberian dari Allah.Itulah yang membedakan antara Islam dengan agama lainnya.Kalau agama lain diberi nama dengan “sesuatu”,ada yang diberi nama dengan nama pendirinya,tempat agama itu lahir dan tempat dimana agama itu berkembang.
Di Parsi ada agama Zoroaster,agama ini disandarkan kepada nama pendirinya yaitu Zoroaster.Agama Budha adalah berasal dari “Sidharta Gautama Budha”,budha merupakan gelar bagi Sidharta karena dianggap memperoleh penerangan agung.Agama Yahudi ( judaisme ) mengambil nama dari negara Juda (judea) atau Yahuda.Hindu merupakan kumpulan dari macam-macam agama dan tanggapan tentang dunia dari orang India (lembah Sungai Sindus).Agama Kristen adalah nama yang berasal dari pengajarnya yaitu Jesus Chirst,dan pengikut kristus disebut pula orang Kristen.Kaum muslimin biasanya menyebut agama Kristen dengan sebutan agama Nasrani karena didasarkan dari daerah asal Jesus yaitu Nazareth.
Itulah mengapa agama Islam berbeda dengan agama lainnya,karena agama Islamlah yang diridhoi oleh Allah.
Firman Allah :”Sesungguhnya agama yang diridhoi disisi Allah adalah Islam”(QS.Ali Imron :19)
Menurut Al Maududi,nama Islam menunjukan suatu sifat yaitu berserah diri dan patuh kepada perintah yang memberi perintah dan menjauhi larangannya tanpa membantah.(Al Maududi :Mabadiul Islam)
Kedua,bahwa agama Islam memberikan keterangan yang harus dipercayai tanpa harus melakukan penelitian karena sudah pasti benar.Sebagai contoh :Proses kejadian manusia,setelah diteliti oleh para ahli ternyata memang benar seperti yang ada dalam Al Qur’an.Padahal kita tahu jaman dulu mana ada lab,alat2 canggih tapi Al Qur’an telah menjelaskannya.Lalu ketika Nabi Muhammad menyembuhkan seseorang dengan air,beliau berdoa kepada Allah dengan perantara air tersebut.Setelah diteliti,ternyata air yang diberi doa akan mengalirkan ion positif.Luar biasa bukan,baru tahun2 belakangan rahasia itu terkuak.Padahal kala itu beliau Nabi Muhammad SAW telah melakukan hal itu.
Ketiga,dengan melakukan perbandingan terhadap agama lain.(bukan maksud mengejek agama lain ya) agama kristen menganggap Jesus adalah anak tuhan.Kalau Tuhan beranak,seharusnya Jesus tidak mati.Masa tuhan Mati hanya karena ingin menolong umatnya.Itulah kenapa Islam berbeda dengan agama lain.Jika anda orang kristen,pasti juga akan menyindir agama Islam kan? Mana tuhannya umat islam tidak kelihatan ? Mungkin seperti itu sindiran anda.Tapi saya akan menjelaskan bahwa Allah itu ada,sifatnya ghaib.Kalau anda percaya adanya jin,syetan,iblis dan malaikat.Mengapa anda tidak percaya adanya Allah.Kamu pernah melihat orang kesurupan ? Tanyakan pada orang yang kesurupan apa yang terjadi ? Mungkin ia akan menjawab ada yang menggangguku.Padahal orang yang tahu ia kesurupan tidak melihat siapa yang mengganggunya.Ada sesuatu tetapi ghaib.
Kamu pasti tahu ? Allah memiliki sifat-sifat yang tidak bisa dimiliki oleh tuhan lainnya yaitu sifat wajib .Allah itu maha mendengar,dia dapat mendengar do’a manusia.Bahkan meskipun berdo’a dalam hati.Sifat ini tidak dimiliki oleh Jesus dan Sidharta.Jika kamu hidup pada masanya,coba kamu tanyakan pada mereka.Apa yang sedang saya pikirkan ? Tentulah mereka tidak bisa menjawab karena mereka tidak memiliki sifat maha mendengar.
Allah juga memiliki sifat maha melihat,dia dapat melihat apapun meskipun bersembunyi di bawah tanah sekalipun.Sifat ini tidak dimiliki oleh Jesus,Sidharta dan Tuhan lainnya.Jika mereka disuruh untuk memberi tahu dimana pulau jawa saat itu? Tentulah mereka tidak tahu karena mereka tidak memiliki sifat maha melihat.
Lalu yang menjadi pertanyaan bagaimana wujud Allah ? wujud Allah tidak ada yang tahu kecuali Allah sendiri.Wujud Allah juga tidak bisa digambarkan dengan sesuatu hal.Karena apa yang digambarkan manusia sifatnya kebendaan yang tentulah pasti rusak.sifat ini tidak dimiliki oleh Allah.Karena Allah tidak mungkin rusak ? Allah memiliki sifat maha hidup yang pasti tidak dimiliki oleh Jesus,Sidarta dan tuhan lainnya karena mereka sudah mati.